Kamis, 29 Agustus 2013

Pengenalan cara pemakaian alat dan bahan pemupukan (komposter)


Sampah oraganik berupa dedaunan dan sisa makanan banyak penulis temukan di padukuhan Karanglo. Sampah tersebut tidak dikelola dengan baik oleh masyarakat. Warga biasanya membakar sampah dedaunan beserta sisa-sisa makanan. Sampah organic dapat dimanfaatkan untuk dijadikan pupuk organic baik secara komunal maupun menggunakan alat komposter. Agar masyarakat mengerti bagaimana cara pembuatan pupuk, dan fungsi dari alat dan bahan pemupukan, maka penulis melakukan pengenalan alat pemupukan kepada masyarakat. Alat pemupukkan berupa set komposter, dan bahan pemupukan berupa inokulan. Program ini penulis lakukan dengan bekerjasama dengan anggota kkn ilmu disiplin (kluster) lain yaitu teknik dan sosio-humaniora.

a.  Observasi, meliputi:
-  Pengamatan kebersihan lingkungan dukuh Karanglo
-  Belajar mengenai fungsi alat dan pemupukan.
b.  Pelaksanaan, meliputi:
-  Menyiapkan  perangkat percontohan alat dan bahan pemupukan seperti komposter dan inokulan.
-  Mengumpulkan para warga dukuh Karanglo.
-  Memberikan penjelasan tentang fungsi bahan pemupukan.
-  Memberikan penjelasan tentang bagaimana cara penggunaan alat komposter.
c.  Evaluasi
Dari pelaksanaan program tersebut dapat  saya laporkan bahwa program tersebut berjalan dengan baik. Masyarakat telah mengetahui bahan pemupukan yang dibutuhkan sepeti inokulan cair berupa EM 4 dan fungsinya. Masyarakat mengetahui cara penggunaan komposter. Sebagian masyarakan aktif bertanya mengenai cara penggunaan alat komposter.

(ASIH RACHMAYANTI - 10/300159/TP/09777)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar